Kabarindonesianews-Situasi dan kondisi pandemi virus Corona yang belum dapat dipastikan kapan akan berakhir menjadi pekerjaan yang mesti diselesaikan oleh pemerintah dalam penanganan maupun mengatasi dampak secara sosial bagi masyarakat/warga negara serta terus melakukan Usaha untuk menuntaskannya.
Penyaluran bantuan tunai langsung (BLT) Dana desa merupakan kebijakan pemerintah dalam meringankan beban bagi masyarakat desa yang terdampak pandemi corona demi membantu kebutuhan hidup masyarakat desa tersebut.
S.Timan,Kaur kesejahteraan/perencana pembangunan mewakili kepala desa menjelaskan “penyaluran dilaksanakan 2 hari untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan serta membatasi,karena kami juga harus memberikan pelayanan kepada mayarakat dan tetap mengikuti protokol kesehatan” terangnya.
Sesuai surat edaran Bupati Bogor yang berhak menerima adalah keluarga yang tidak punya penghasilan serta kepala keluarga yang rentan juga tidak bekerja akibat dari dampak Covid 19,semua dilakukan sesuai aturan yang ditetapkan tambahnya.
Ada 170 Keluarga penerima manfaat (KPM) bantuan DD tahap 4 didesa Cijujung melalui survei dilapangan agar tepat sasaran,kita melaksanakan musyawarah desa(Musdes) dengan RW juga RT untuk melihat apakah ada perubahan data warga karena meninggal atau pindah jelas beliau.
Kegiatan penyaluran di Aula kantor desa Cijujung 30/9/2020 dipantau langsung oleh Wahyu.A.sebagai kepala desa serta Babinsa dan Binmas.
Bantuan yang disalurkan menggunakan Dana desa untuk warga desa Cijujung sudah terserap 30% ditahap 1-3 serta 15% ditahap 4.
Diharapkan warga penerima manfaat atas setiap bantuan dari anggaran Dana desa yang disalurkan dapat meringankan dan membantu ekonominya serta digunakan dengan baik dalam menghadapi kondisi pandemi corona sampai saat ini,pungkas Timan mewakili kepala desa. (LIM)
Leave a Reply