Kabarindonesianews-Sebanyak 66 warga di Kelurahan Semplak, positif terpapar Covid-19. Melaporkan kepada Satgas Covid-19 Kota Bogor bahwa ada 8 orang positif Covid-19 dirumah sakit dan sisanya langsung diminta isolasi mandiri. Terdiri 37 rumah 14 RT.
Tercatat ada warga yang sudah kami lakukan tes antigen. Sembari menunggu hasil tes, kami meminta warga untuk isolasi mandiri dan membatasi kegiatan di lingkungan sterilisasi wilayah,” Denny Indra Gunawan, S.H. selaku Lurah Semplak.
“RW Siaga di wilayah juga kami instruksikan untuk mendata dan mengirimkan kebutuhan warga yang sedang isolasi mandiri, seperti obat-obatan, vitamin dan logistik lainnya,” kata Denny.
Satgas Covid-19 Kota Bogor juga telah berkoordinasi dengan TNI/Polri, Kelurahan dan RW Siaga untuk membantu pemantauan.
“Bagi warga Bogor lainnya yang baru pulang dari luar kota, kami wajibkan untuk melakukan test antigen atau tes PCR dan melaporkan hasilnya kepada RW Siaga di wilayah masing-masing,” tambah.
Denny menuturkan, saat ini memang ada penikatan kasus di lingkungannya. Sebagian besar mereka terpapar berasal dari lingkungan keluarga dan pekerja.
“Untuk itu kami minta para Satgas RW untuk melakukan deteksi dan mendata warga yang keluar masuk dalam kategori ke luar kota. Warga wajib melakukan isolasi mandiri, pun dinyatakan negatif Covid-19 seteleh berpergian,” paparnya.
Saat ini pun, Satgas RW terus diminta melakukan sosialisasi mulai dari protokol kesehatan, informasi kasus, hingga cara penanggulangan kasus positif. Denny pun berharap, agar warga mengerti bahwasannya meredanya atau penghentian penyerbaran Covid-19 bisa dimulai dari tingkat keluarga.(imas)
Leave a Reply