Kabarindonesianews-SMP Negeri 1 Ciampea, melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM), Senin (22/3/2021). Kegiatan PTM diberlakukan mulai pukul 08.00 WIB dengan durasi pembelajaran sekitar 120 menit untuk satu mata pelajaran.
“Tiap kelas maksimal 18 siswa, dibagi 2 shift” ujar Humas SMPN 1 Ciampea, Iis Sutiawati.
Selain itu, para murid harus mendapatkan surat persetujuan dari orangtua murid untuk bisa hadir di ruang kelas.
Sebelum memasuki ruang kelas, para pendidik mengajak murid untuk menerapkan protokol kesehatan seperti pengecekan suhu tubuh, cuci tangan tangan, memakai masker serta wajib diantar jemput orang tua murid.
“Pelaksanaan PTM hari ini berjalan lancar, aman, tidak ada siswa yang kondisinya sakit. Mudah-mudahan akan lancar terus pada hari berikutnya,” pungkasnya.
Kepala Sekolah SMPN 1 Ciampea, Tri Rahayu menyampaikan akan meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah dari sisi akademik dan nonakademik. Sasaran utamanya adalah pengembangan pendidikan karakter anak-anak.
Dikatakannya, karakter merupakan modal tatkala anak-anak terjun bermasyarakat menjalani kehidupan yang sebenarnya. Sebagai terobosan di masa pandemi, mengenai mata pelajaran sehingga apa yang mereka butuhkan akan bisa didapatkan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Haryati melanjutkan untuk proses belajar mengajar PTM, ia akan membatasi maksimal 18 orang siswa per kelas dengan jarak 1,5 meter antarsiswa. Mereka berlajar selama 2 jam tanpa istirahat. “Setelah proses belajar selama 2 jam, siswa akan langsung dipulangkan, kemudian akan dilanjutkan shift berikutnya,” tambahnya.(Nia)
Leave a Reply