Masjid Al Muslimun Bogor Gelar Bazar Ramadhan 1445 H, Ratusan Wargan Tumpah

kabarindonesianews-Masjid Al Muslimun Bantarjati Kec. Bogor Utara Kota Bogor, untuk ketiga kalinya menggelar kegiatan bazar Ramadan 1445 H.

Meski sudah ketiga kalinya kegiatan bazar Ramadan yang digagas DKM Masjid Al Muslimun ini berhasil menarik perhatian masyarakat. Terbukti tidak mengurangi semangat masyarakat untuk meramaikan kegiatan bazar ini saking antusiasnya masyarakat sudah berkerumun sejak jam 7 padahal bazaar dibuka jam 9

Masyarakat mengaku, dengan adanya kegiatan bazar Ramadan ini, memudahkan mereka untuk milih menu sembako dan berbuka puasa.

Pasalnya bazar Ramadan tersebut menyediakan berbagai macam menu siap saji untuk berbuka puasa 50 outlet UMKM turut serta meramaikannya.

Tidak hanya masyarakat yang memberikan kesan positif, akan tetapi para pedagang yang berasal dari warga sekitar juga menerima manfaatnya.

Ketua DKM Al Muslimun Alex Zulkarnaen mengatakan Masjid Al Muslimun menyediakan Kupon sebesar 30 juta untuk masyarakat tersebut bisa dibelanjakan kepada para pedagang yang menggelar lapak di Bazaar Ramadhan.

“Kupon bisa dibelanjakan beras, gula, minyak goreng, telur, bakso bakar, sosis telur, sosis bakar, es buah, kue kering, jagung bakar, gethuk, bakso, hingga pakaian anak dan dewasa” ujar alex

Salah satu warga warung jambu ami menyampaikan Alhamdulillah seneng banget ada bazar Ramadan murah dan mendapat kupon belanja bermanfaat bisa nembus belanjaan dengan harga murah pula.

Ami mengucapkan terimakasih kepada Masjid Al Muslimun sebagai penyelenggara yang telah menggelar kegiatan bazar Ramadan.

Ketua Pelaksana Syaifudin Gayo menjelaskan bahwa alasan kuat pihaknya menyelenggarakan bazaar Ramadan ini sebagai bentuk untuk memakmurkan masjid dan mengangkat UMKM Bogor.

”Bazar Ramadan ini sengaja kami selenggarakan dengan tujuan yang cukup sederhana yaitu memakmurkan masjid,” tuturnya.

Dedy selaku humas DKM Masjid Al Muslimun juga menjelaskan, selama bulan Ramadan pihaknya banyak menyelenggarakan kegiatan diantaranya kajian dengan menghadirkan nara sumber baik Lokal, Nasional maupun Internasional seperti syeik dari Palestina, pesantren kilat, pemberian santunan kepada 133 anak yatim dan dhuafa, menyediakan buka bersama setiap hari bagi musafir dan warga yang memerlukan dan ditutup dengan kegiatan i’tikaf disepuluh hari terakhir.( Nia)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*