
Kabarindonesianews-Bogor,KUA Kecamatan Tajurhalang Kabupaten Bogor (Bimas Islam) berharap dapat menciptakan Keluarga yang kokoh dan tangguh memerlukan ikhtiar yang sungguh-sungguh terutama bagi pasangan yang akan masuk kedalam mahligai rumah tangga, pengetahuan tentang mewujudkan keluarga bahagia yang berkualitas, kesungguhan bersama dalam mengatasi berbagai konflik keluarga serta komitmen dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan global yang semakin berat dan komplek, itu semua harus dipersiapkan oleh pasangan yang hendak menikah. Untuk itu Kantor Urusan Agama Kecamatan Tajurhalang menggelar Bimbingan Perkawinan di Aula KUA pada Rabu pagi ( 27/12/23 ) untuk tujuh pasangan calon pengantin.
Dalam kesempatan tersebut Kepala KUA Kecamatan Tajurhalang H.Iwan Setiawan,S.Ag,M.PD mengatakan “bahwa dalam menciptakan keluarga yang bahagia, sakinah, mawaddah, warahmah dan keluarga yang Islami adalah merupakan bagian dari salah satu tujuan pernikahan dalam Islam itu sendiri, sehingga Kemenag melalui KUA menggelar Binwin bagi calon pengantin yang sudah mendaftar secara resmi dan lengkap semua berkas persyaratannya”. Lebih jauh dijelaskan bahwa Binwin ini juga sebagai bekal untuk mengarungi bahtera rumah tangga setiap calon pengantin dan untuk mengurangi angka perceraian di kecamatan Tajurhalang Khususnya dan di Kabupaten Bogor umumnya.
Memang Tujuan Binwin sebenarnya merupakan ikhtiar pemerintah daerah kabupaten Bogor melihat tingginya tingkat perceraian yang terjadi selama ini, selain itu juga menjadikan calon pengantin bisa menjadi keluarga yang mempunyai pondasi yang kokoh karena banyak pasangan calon pengantin yang belum tahu cara mengelola keluarga.
Dalam Binwin tersebut turut diikut sertakan staf dari puskesmas yang memberikan wawasan mengenai calon pengantin wanita yang harus siap dan paham menghadapi persiapan kehamilan sampai melahirkan nantinya, selain itu calon pengantin mendapatkan pengetahuan tentang :
1. Cara mewujudkan keluarga bahagia,
2. Membangun kesadaran bersama,
3. Mewujudkan keluarga yang sehat dan berkualitas,
4. Mengatasi berbagai macam konflik keluarga
5. Memperkokoh komitmen dan
6. Membekali diri dengan berbagai keterampilan hidup (lifeskills) untuk menghadapi berbagai tantangan kehidupan global yang semakin berat.(wan )
Leave a Reply