
Kabarindonesianews-Pelaksanaan MPLS sesuai dengan arahan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah 2 Provinsi Jawa Barat.
“MPLS yang diikuti 132 peserta didik baru ini berlangsung selama satu minggu, diawali pada Hari Senin (17/7/2023) dengan pembekalan- pembekalan, terlebih dahulu oleh peserta MPLS, ” ujar edy sukmara selaku kepala SMAIT BBS.
Edy mengatakan MPLS bertujuan untuk mengenalkan profil sekolah dan lingkungan sekolah bagi peserta didik baru diharapkan dapat mewujudkan karakter pemimpin dan pelajar pancasila. ”Penanaman karakter seorang pemimpin dapat mencerminkan karakter pelajar pancasila yang kuat”.
Dia menjelaskan, Profil sekolah menjadi materi perdana yang disampaikan dengan muatan tentang identitas sekolah, visi-misi sekolah, hingga pengenalan program sekolah. ”Kami juga berikan materi tentang budaya sekolah mulai dari peraturan hingga cara berpakaian ala siswa-siswi SMAIT BBS,” terang edy
Kami sudah menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar, dimana Kurikulum ini lebih menekankan profil-profil Pancasila, jadi dalam proses MPLS ini terkait kepada Profil Pancasila.
Materi secara umum sama dengan tahun sebelumnya seperti Wawasan Kebangsaan, Wiyata Mandala, Tata tertib, Kedisiplinan, projek P5, kewirausahaan dan sekolah ramah anak.
Dalam MPLS ini pengenalan guru-guru dan karyawan oleh kepala sekolah berharap supaya semua peserta didik dapat mengenal satu persatu guru dan karyawan di lingkungan SMAIT BBS.
SMAIT BBS juga memiliki berbagai fasilitas pendukung untuk seluruh warga yang ada di dalamnya, seperti ruang kelas ber AC, Wifi, dan CCTV.
SMAIT BBS akan menerapkan digital learning siswa kelas 10 akan dibagikan laptop untuk menunjang pembelajaran dari biaya PPDB tahun ini dan ini kali pertama.
“Harapan nya dengan terselenggarakan MPLS ini, siswa dapat membentuk karakter pribadi siswa, cinta lingkungan SMAIT BBS dan patuh serta taat pada peraturan sekolah”, ujar edy.(Nia)
Leave a Reply