Kabarindonesianews-Desa Tonjong terus berupaya meningkatkan kinerja Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dimasa pandemi Covid-19 saat ini. Salah satu langkah yang dilakukan adalah mendorong warga dan korban PHK dari Perusahaan untuk melakukan inovasi produk.
Hal tersebut turut dilakukan Soleh Usman, seorang pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang memutuskan membuat usaha kerajinan tangan (handycraft). Ia sukses membangun usaha tersebut dan diberi nama Danau Tonjong Handycraft, yang terletak di Desa Tonjong Kecamatan Tajurhalang, Bogor.
Usaha tersebut menghasilkan berbagai karya mulai dari vas bunga, celengan hingga sepeda khusus anak kecil.
Tak hanya untuk menambah penghasilan, pengusaha asal Bogor ini pun terinspirasi membuat usaha tersebut berdasarkan hobi. Ia juga berniat membantu para anak muda dan korban PHK.
“Saya lihat anak muda putus kerja nongkrong-nongkrong, saya juga kebetulan hobi membuat barang dari kayu, jadi saya ajak untuk membuat kegiatan ini,” ucap Soleh.
Saat dikunjung camat tajur halang ke desa Tonjong ini dalam rangka mengapresiasi, UMKM Danau Tonjong Handy craft yang baru di bentuk December tahun lalu. ditemui awak media Fikri camat tajur Halang mengatakan potensi UMKM, di kecamatan Tajur halang, sangat tinggi dan luar biasa termasuk Danau.
Tonjong Handy craft, menurut camat souvenir ini, interest pasar nya tinggi ia selaku camat tentu mendukung dan akan memfasilitasi, perizinannya dan bantuan dari pemerintah.
Ke depan nya banyak program,program yang akan di buat untuk UMKM, yang ada di kecamatan tajur halang, menurut camat tajur halang sudah memiliki Galery UMKM dimana semua produk umkm di pamerkan dan di jual di galeri tersebut.
Harapan camat kedepan nya agar Danau tonjong Handy craft dapat memenuhi pasar lokal dan Internasional karna Handy craft ini banyak diminati oleh masyarakat luar negri, pungkas nya camat.
Masih di tempat yang sama kades Tonjong, Nurhakim sangat mengapresiasi, adanya, Danau Tonjong Handy craft, agar bisa memberdayakan masyarakat sekitar dan meningkatkan perekonomian di desa Tonjong, ia juga berharap ada kepedulian dari pemerintah atas, melalui pak camat, ucap kades nurhakim.
Handy craft, Danau Tonjong adalah produk souvenir terbuat dari kayu bekas limbah pabrik, valet, kayu jati londo. Souvenir yang di buat antara lain, miniatur rumah, vas bunga, tatakan mangkuk, miniatur sepeda dan lain-lain.
Menurut Sholeh owner dari Danau Tonjong Handy craft kedepan nya ia akan membuat, celengan motip super hero dan sepeda dari kayu, ditanya soal sistim pemasaran nya Sholeh mengatakan selama ini melalui toko toko, online yang ada di medsos dan akan membuka Gerai, gerai di desa Tonjong dan pada Even, event UMKM di kabupaten bogor ia juga mengatakan produk nya sudah ada buyer yang memesan banyak produk nya, Allhamdulillah, pungkas nya.(Imas/Nia)
Leave a Reply