Kabarindonesianews-Sebanyak 329 siswa siswi SMP Negeri 2 Bojonggede mengikuti prosesi pelepasan pada hari Sabtu 4 Mei 2019 yang dilak sanakan di gedung kesenian Kabupaten Bogor,hadir dalam acara ini Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor Lutfi Syam, pengawas SMP, kepala sekolah dan mantan kepala sekolah juga para orang tua murid serta undangan yang hadir,dalam acara pelepasan siswa-siswi SMP Negeri 2 Bojonggede sebagai ucapan syukur karena sudah terlaksana nya Ujian Nasional berbasis komputer tingkat SMP dan diharapkan 90% siswa-siswi SMP Negeri 2 Bojonggede dapat diterima di SMA Negeri yang diminati para siswa ucap Enos Barus selaku Waka kurikulum SMP Negeri 2 Bojong Gede saat diwawancara oleh media KM, Beliau juga menyampaikan 10 siswa-siswi terbaik dipilih dari nilai usbn dan try out sehingga terpilihlah 10 siswa dengan nilai tertinggi dan terbaik hasil dari penilaian tersebut di mana Raja dengan nilai terbaik Muhammad Ramzi Ramadhan serta ratunya Rezka Mediana Rahma, ini adalah pelepasan siswa-siswi angkatan yang ke-10 ucap Enos dan prosesi pelepasan dilakukan dengan menampil kan kesenian Lengser dalam acara ini juga diberikan penghargaan kepada para siswa siswi terbaik oleh Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Bojong Gede.
Lenterin lumbanbatu.Spd.M.SI, kepala sekolah juga memberikan pesan kepada para siswa siswi yang dilepas tahun ajaran 2018- 2019 untuk meneruskan ke jenjang yang lebih tinggi lagi setelah mereka nanti masuk di sekolah menengah atas dan dapat menjaga nama baik sekolah dan terus berkarya sehingga apa yang dicita-citakan dapat tercapai serta menjadi harapan para orang tua.
Lenterin sebagai kepala sekolah juga menyampaikan pada orang tua untuk memfasilitasi para anak-anak mereka untuk terus melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi serta apa yang diharapkan dapat tercapai,beliau juga berharap untuk memahami kondisi sekolah dimana pihak sekolah berusaha memberikan yang terbaik bagi para siswa-siswi ,baik dari para guru-guru yang mendidik serta memfasilitasi sarana prasarana sekolah untuk lebih baik lagi sehingga SMP Negeri 2 Bojong Gede bisa lebih baik lagi di kemudian hari serta para siswa-siswi lulusan dapat ber karya dan berprestasi ,menjadi sekolah kebanggaan .Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor Lutfi juga memberikan pesan dan motivasi dimana yang harus diperhatikan bukan hanya siswa yang berprestasi saja tetapi bagi yang belum juga harus lebih diperhatikan agar lebih giat lagi karena dalam diri mereka ada potensi yang terus digali sehingga apa yang ada dalam diri anak dapat menjadi suatu karya nyata dan menjadi satu kebanggaan bukan hanya untuk orangtua, sekolah tetapi untuk masyarakat juga negara,oleh karena itu para siswa wajib mendapatkan pendidikan serta fasilitas pendidikan yang sama sehingga tujuan pendidikan nasional dapat terwujud yaitu berkarakter ahlakkulkarimah serta men jadi generasi”Emas”katanya.
Enos juga menambahkan bahwa kurikulum 13 meru pakan metode pembelajaran yang sangat baik tinggal bagaimana pemerintah terus memfasilitasi sarana pendukung pembela jaran sehingga sasaran dari kurtilas itu bisa tercapai ucapnya,kami akan terus mendorong para anak didik kami serta orangtu siswa kami untuk terus memfasili tasi anak-anak mereka,karena kami lihat daya juang para siswa saat ini berkurang disebabkan sistem zonasi penerimaan siswa saat ini dan menganggap dengan nilai minim dapat diterima disekolah yang zonasinya berdekatan dengan lingkungan siswa berada,sebenarnya sistem ini baik kata Enos,karena pemerintah memberi kan peluang kepada orangtua dan siswa untuk dapat mempersiapkan orangtua memfasilitasi anak mereka sampai keper guruan tinggi dan memperhatikan daya juang anak dapat menggapai apa yang dicita-citakan yang merupakan harapan para orangtua kata enos mengakhiri wawancara.(LIM)
Leave a Reply