Desa Cikarawang Sosialisasi Penerapan Protokol Kesehatan

Kabarindonesianews-Menyadarkan masyarakat untuk menerapkan Protokol Kesehatan termasuk 3M (Menggunakan Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak) di tengah pandemi Covid-19, bukanlah hal yang mudah. Pendekatan lain sangat diperlukan hingga masyarakat mengerti akan pentingnya menjaga protokol tersebut.

Hal ini diakui yusup selaku sekdes cikarawang Menurutnya, sosialisasi kepada masyarakat terkait 3M perlu dilakukan secara terus menerus.

Sebab ada sejumlah warga yang awalnya menghiraukan himbauan tersebut, akhirnya mengerti pentingnya menerapkan protokol kesehatan di saat pandemi Covid-19 seperti sekarang.

Tidak itu saja, jika kita tidak rutin melakukan sosialisasi, lanjutnya, maskarakat hanya akan nurut jika ada petugas.

Warga cikawarang yang kena covid 19 ada 20 orang. Mereka isolasi mandiri sampai sembuh.

Melihat kondisi seperti itu, yusup mengaku, pihaknya besama relawan dan Linmas terus menerus malakukan sosialisasi bahkan sampai tingkat bawah atau RT/RW.

“Tiap hari kita soasialisasi. Bukan hanya dijalanan, kita juga juga langsung ke rumah-rumah. Para ketua RT dan RW juga kita minta untuk melakukan hal yang sama kepada warganya,” katanya.

Program sami sade ini, Desa Cikarawang mengajukan usulan pembangunan jalan desa dengan hotmix “Alhamdulillah proposal pengajuan program samisade sudah selesai dibuat dan telah kami kirimkan,” ucapnya.

Harapannya dengan membangun insfrastruktur di desa-desa, tentunya akan memudahkan akses menuju tempat pendidikan, wisata, pertanian, peternakan dan UMKM. Pada akhirnya, infrastruktur yang baik bisa meningkatkan mobilitas,” paparnya. (imas)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*