kabarindonesianews–Setelah sukses program sekolah ibu yang digulirkan oleh Pemkot Bogor, kini melaju ketahap 2, Sehingga banyak peminat untuk menjadi sekolah ibu tersebut, namun keterbatasan kuota peserta hingga ditangguhkan untuk tahap berikutnya, ungkap Lurah Gunung Bati, Supyawan pada kabarindonesianews di ruang kerjanya. (27/11)
Dalam hal ini Supyawan sangat apresiasi dengan program sekolah ibu yang digulirkan oleh Pemkot Bogor, setelah sukses ditahap pertama, kini sedang berjalan ditahap kedua, dan bagi yang sudah diwisuda menjadi corong informasi pada ibu rumah tangga yang lain mengenai cara membina rumah tangga yang baik dan benar sebagai tanggung jawab seorang ibu terhadap anak dan berbakti pada suami.
Program sekolah ibu ditahap kedua peserta untuk sekolah ibu, ini menunjukan adanya kepedulian dikalangan ibu rumah tangga untuk menjalin hubungan keluarga harmonis membutuhkan bimbingan dari Tutor sebagai guru yang menyampaikan materi untuk dipahami oleh semua peserta yang mengikuti sekolah ibu tersebut.
Membina rumah tangga yang harmonis diperlukan metode dan pembinaan oleh pakar khusus yang menjadi tutor untuk menyampaikan materi tentang ketahanan keluarga yang harmonis.
Setelah sukses Program Sekolah Ibu tahap 1, sehingga banyak dikalangan ibu rumah tangga mendaftarkan diri untuk menjdi peserta sekolah ibu ditahap ke 2, yang awalnya sulit mencari peserta sekolah ibu kini menjadi sebaliknya mereka yang mendatangi kader untuk menjadi peserta sekolah ibu.
Dari sekolah ibu tersebut banyak sekali manfaat yang bisa dipetik dan menjadi pembelajaran terutama dalam hidup berumah tangga, hal ini disebabkan dari materi sekolah ibu banyak mengajarkan bagaimana seorang ibu harus bersikap dalam kehidupannya sehari- hari di tengah- tengah keluarga, sehingga dapat meminimalisir konflik yang biasanya sering terjadi.
Dengan adanya Sekolah Ibu di Kota Bogor, para ibu rumah tangga secara drastis banyak sekali perubahanya cara bersikap dan cara santun terhadap suami, sehingga hal Positif menjadi menular pada ibu rumah tangga yang tidak mengikuti sekolah ibu tersebut, karena banyak dipetik dari penyampaian materi dari sekolah ibu tersebut.
Dari sekolah ibu tersebut tentunya akan menambah ilmu dan pengetahuan serta wawasan seputar keluarga, bagaimana mereka memperlakukan suami, anak dan anggota keluarga lainnya sesuai porsi yang semestinya, dan saya rasa memang ini salah satu cara untuk menekan atau mengurangi angka perceraian di Kota Bogor.
Sementara lurah Gunung Batu Mengatakan, Keberhasilan sekolah ibu menjadi viral kesuksesan yang akan dikembangkan oleh pemerintahan lain terutama di Jawa Barat, karena menurut kabar beredar dari Media Sosial Program Sekolah Ibu akan di adopsi oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat, ini adalah sesuatu yang luar biasa dan program ini memang sudah dirasakan oleh kaum ibu dan mendapat respon dari kaum bapa bahwa sekolah ibu sangat luar biasa dan mengandung makna untuk perbaikan dan perubahan cara hidup dalam berumah tangga agar menjadi keluarga sakinah mawahdah dan warohmah.(Nia)
Leave a Reply