Warga Keluhkan Buang Limbah Berbahaya Sembarangan Dari CV. Coconon Mandiri

Kabarindonesianews-Masyarakat Kp. Bulaksaga RT 03/06 Desa Cibadung Kec. Gunung Sindur tampaknya geram dengan ulah pabrik yang diduga buang limbah sembarangan.

Diduga, akibat banyak pembuangan limbah perusahaan yang tak diolah, menjadi tercemar hingga airnya menghitam.

Perusaahaan ini sudah berjalan sekitar 6 tahun lamanya namun sampai saat ini dari pihak dinas terkait CV tersebut tidak kantongi ijin dengan alasan masih dalam proses.

Saat di konfirmasi oleh beberapa awak media serta di dampingi oleh Kepala Desa setempat Bardi selaku Pimpinan Desa.

Bardi mengatakan sudah saya panggil pihak pabrik minuman acara segera memperbaiki atau finalnya jangan buang limbah ke lingkungan warga dan saya atas nama Pemerintahan Desa Cibadung dapat menutup pabrik tersebut jika tidak menaati saran atau arahan dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bogor.

Salah satu supervisor ia mengatakan bahwa pabrik yang amdalnya tidak ada kami sedang urus. Kita urus ijin ke DLH sperti orang sakit harus daftar dulu.

Menurut secara aturan sebagaimna UUD No 7 tahun 1981 tentang Wajib Lapor, dimana setiap perusahan baik itu CV maupun PT wajib melengkapi administrasi yang diketahui oleh negara.

Seorang warga Nkus mengatakan Kami meminta secepatnya agar mengevaluasi atau menutup aktifitas jika ijin tersebut tidak dikantongi.

“Semoga dengan aksi ini pemerintah lebih serius menangani pencemaran kali dari limbah-limbah pabrik,” sambung dia.

“Benar saja, saat didatangi saluran air yang dibuang dari kawasan berwarna hijau dan tercium bau busuk,” ucap dia.

Dalam waktu dekat ini, kami akan segera melaporkan kepada pihak dinas terkait untuk meninjau segala sesuatu yang berkaitan dengan perijinan.

Dia berharap dengan aksi tersebut pemrintah dapat menangani secara serius dengan memberikan sanksi berat kepada perusahaan yang kedapat membuang limbah di aliran sungai.

“Dinas Ketenagakerjaan atau DLH dan minta agar diperiksa juga terkait ijin CV.COCONON MANDIRI agar dapat di tertibkan,” tegasnya.(Tim)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*