Kabarindonesianews-Warga Kelurahan Marga Jaya Kecamatan Bogor Barat yang terkonfirmasi positif COVID-19 dalam sepekan sehingga seluruhnya menjadi 7 orang.
Deni K. Selaku seklur mengatakan warga yang terkonfirmasi positif, dari hasil tes usap PCR yang dilakukan Dinas Kesehatan Kota Bogor terhadap 7 orang warga yang teridentifikasi sebagai kontak erat.
Kelurahan Marga Jaya harus memberikan perhatian ekstra dan penanganan lebih intensif terhadap warga agar kasus positif COVID-19 tidak bertambah lagi.
“Kasus positif harus dievakuasi ke tempat isolasi mandiri khusus kasus COVID-19 Kota Bogor ,” katanya.
Deni menyarankan agar Indonesia kini menambah strategi pencegahan dari 3M menjadi 5M yakni menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.
Gerakan 5M Covid-19
Makna gerakan 5M protokol kesehatan adalah sebagai pelengkap aksi 3M. yaitu:
Memakai masker,
Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir,
Menjaga jarak,
Menjauhi kerumunan, serta
Membatasi mobilisasi dan interaksi.
Apa itu 3M?
Perilaku disiplin 3M termasuk dalam kampanye untuk menekan penyebaran virus Covid-19. Penerapan 3M untuk pencegahan Covid-19 dapat dilakukan dengan:
Memakai masker
Mencuci tangan
Menjaga jarak dan menghindari kerumunan
Lalu apa itu 3T?
Selain perilaku disiplin 3M, 3T adalah upaya untuk semakin menekan penyebaran virus Covid-19, pemerintah juga memiliki gerakan 3T, yaitu:
1. Testing, 2. Tracing, dan 3. Treatment.
Aksi 3T ini hendaknya dilakukan oleh otoritas terkait untuk melakukan pengujian, pelacakan, kemudian tindakan pengobatan atau perawatan kepada orang yang terpapar virus tersebut. (imas)
Leave a Reply