Desa Kota Batu Melakukan Program Rutilahu Tak Terganggu Pandemi Covid 19

Kabarindonesianews-Sejumlah program infrastruktur dan pembangunan di Desa Kota Batu terhambat lantaran anggarannya digunakan untuk penanganan Covid-19.

Kecuali beberapa program prioritas, seperti program rumah tidak layak huni (rutilahu). Program bantuan pembangunan rumah untuk warga kurang mampu ini terus berlanjut meskipun pandemi Covid masih berlangsung.

Kades Kota Batu , Ratna mengatakan “Program rutilahu tidak terganggu, karena memang diperuntukan untuk masyarakat atau keluarga tidak mampu,”.

“Dalam pemberian bantuan rutilahu bukan berbentuk uang tetapi penyediaan barang atau bahan yang diperlukan dalam pelaksanaannya” jelas Ratna dan kami membuat RAB terlebih dahulu serta kebutuhan bahan yang kemudian pemotongan pajak dalam pembelian barang sebesar 11,5%,untuk warga yang menerima bantuan berada di lokasi RW 1,RW 4,RW 2,RW 6,RW 12 dan RW 13″. Tambahnya

Dimana anggaran yang sudah ditetapkan sebesar 15 juta harus terkelola dan tepat sasaran dalam pelaksanaannya maka dilakukan swadaya karena sudah termasuk upah pekerja atau tukang oleh karenanya kita melibatkan tim yang sudah disebutkan, jelasnya.

Program ini dari pemerintah Kabupaten Bogor dengan klasifikasi reguler dan desa Kota Batu mendapatkan kuota 7 unit bagi warganya sudah terealisasi dari 200 yang diajukan dalam program rutilahu setelah dipantau maupun dicek kondisi rumah warganya yang tidak layak huni melalui RW dan RT ungkap kepala desa.

Ratna berharap bantuan program rutilahu harus selesai direalisasikan tahun ini. Menjadi dorongan serta motivasi bagi masyarakat juga pemerintah dalam perbaikan rumah untuk masyarakat, rumah yang tadinya tidak layak huni menjadi lebih baik.( Jhon)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*