Kabarindonesianews-Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tinggal beberapa hari lagi. Untuk tingkat Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) dijadwalkan melaksanakan ujian pada 16 Maret 2020. Para siswa maupun guru, SMK PGRI 3 Bogor turut terlibat terus memantapkan persiapan dalam menghadapi ujian.
Kepala SMK PGRI 3 Bogor, Ujang Abdurohim mengatakan, berbagai persiapan sudah dilaksanakan, sejak bulan agustus kemarin, setiap hari sabtu siswa kelas XII juga melaksanakan belajar tambahan untuk membahas mengenai kisi-kisi soal UNBK agar dapat semakin siap dalam menghadapi soal-soal ujian.
“Selain belajar, simulasi UNBK juga sudah dilaksanakan, agar mereka tidak gugup dan siap menghadapi UNBK dengan tenang dan menjawabnya dengan baik dan benar,” katanya.
Lebih lanjut, ujang menuturkan, sebanyak 345 siswa kelas XII yang tahun ini 4 jurusan yaitu Kompetensi Keahlian Akuntansi,Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran,Kompetensi Keahlian Pemasaran,
RPL (REKAYASA PERANGKAT LUNAK) mengikuti UNBK selama empat hari, yang dibagi menjadi tiga sesi ujian per harinya dan ada 3 ruang yang telah disediakan. Hal ini dilakukan karena harus menyesuaikan dengan jumlah komputer yang tersedia.
Kemudian untuk sarana – prasarana, termasuk apabila terjadi listrik padam, sehingga ujian nanti bisa berjalan dengan lancar.
“Untuk alat komputer kami sudah siap, begitu pula simulasi UNBK juga sudah dilaksanakan dan sebelum pelaksanaan ujian,” tuturnya.
Selain persiapan secara akademik, masih menurut ujang, sekolah pun melatih kesiapan mental dan jasmani para siswa. “Kita juga berdoa bersama, lalu bimbingan jasmani dan kedisiplinan. Karena ini bukan hanya tentang pelajaran, tapi semua aspek memang harus diperhatikan agar hasilnya maksimal,” imbuhnya.
Harapannya siswa sehat saat melaksanakan UNBK tidak ada ganggu listrik maupun sistemnya dan guru-guru sehat semua.(Nia)
Leave a Reply