Kabarindonesianews-Sekolah dituntut tidak semata mengedepankan aspek akademis dalam pembelajaran, tetapi juga memerhatikan aspek akhlak dan moral sebagai upaya pembentukan karakter. Ramadhan merupakan momentum untuk menyadarkan kembali pentingnya akhlak dan moral di sekolah.
Memasuki sekolah siswa pada bulan Ramadhan, setiap sekolah di Kota Bogor mengadakan Smartren sebagai bagian dari pembelajaran akhlak, moral, dan agama yang integratif. Yang memberikan tausiah dari alumni gontor.
Asep Syaripudin sebagai Waka Kesiswaan mengatakan di SMAN 3 Kota Bogor , dilaksanakan 4 hari smartren bertema “marjan manis”, jumat (24/05), diisi dengan kegiatan sholat duha,tausiah, tarikh islam, sholat dzuhur yang menekankan peningkatan iman dan takwa di kalangan siswa. Kegiatan ini diikuti ratusan siswa kelas X dan XI mulai pukul 07.00 hingga pukul 12.00.
Kegiatan pesantren kilat selama empat hari di SMAN 3 Bogor diberi nama Kegiatan Smartren SMAN 3 Bogor bertema marjan manis
Asep juga melanjutkan kegiatan untuk mengasah akhlak dan moral di sekolah sebetulnya tidak hanya dilakukan saat Ramadhan. Akan tetapi, pada bulan puasa intensitas kegiatan meningkat. “Tiap kami diberikan kesempatan ke kelas-kelas untuk melakukan ceramah dan mentoring. Di sinilah terjadi pula transfer ilmu,” ujarnya.
Hal yang dibahas tidak hanya akhlak dan religi, melainkan juga persoalan remaja hingga pendidikan. Dengan pendekatan ini siswa diharapkan tidak lagi sekadar berorientasi studi.(Nia)
Leave a Reply