Gelar Deklarasi Damai Pileg dan Pilpres 2019 di Kecamatan Ciampea

Kabarindonesianews-Menjelang awal tahun, berbagai lapisan elemen masyarakat Kota Bogor Deklarasi Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden-Wakil Presiden (Pilpres) 2019 Aman, dan damai di kecamatan ciampea, Rabu(27/02/2019).

Kita harus menyadari bahwa potensi naiknya suhu politik pada pemilu serentak akan muncul dampak dari pilihan yang berbeda sehingga mempolarisasi masyarakat Kota Bogor, namun hal itu dinilai wajar. Untuk itu kami meminta kepada para tokoh agama dan berbagai elemen masyarakat lainnya agar menjadi mesin pendingin bagi masyarakat. Dengan adanya optimistis ,sinergi yang solid dan harmonisasi semua pihak di Kota Bogor, tidak akan mengoyak persatuan dan kebersamaan yang sudah terjalin kuat sejak lama.

Kita harus menyikapi dengan bijak perkembangan teknologi dan komunikasi, utamanya dalam menggunakan media sosial. Apabila permasalahan laksanakan tabayyun dan kroscek dengan semua pihak, sikapi dengan bijak dan dewasa guna menghindari konflik. Insya Allah Kota Bogor dan Jawa Barat akan damai, aman dan sejuk.

Bukan hanya di tingkat kabupaten, tingkat kecamatan pun harus melakukan deklarasi damai agar pelaksanaan Pileg dan pilpres 2019.

Entis sutisna (Camat Ciampea) mengajak semua elemen masyarakat dan tiga pilar plus untuk deklarasi damai bersama perwakilan caleg dari sejumlah partai di kecamatan ciampea. Beliau ( Entis) mengatakan, deklarasi ini bentuk nyatanya. Tapi, sebenarnya poinnya itu terjalinnya sinergitas antara tiga pilar plus mulai Pemerintahan Kecamatan, TNI, Polri, Bawaslu, KPU dan masyarakat menjelang persiapan Pileg dan Pilpres 2019.

“Pileg dan Pilpres 2019 ini bisa berjalan aman, damai dan sejuk kalau ada sinergitas dari semua pihak. Saya harapkan semua yang ada di Kecamatan Gempol ini bisa saling koordinasi dan komunikasi,” katanya.
Menurut dia, getaran deklarasi damai harus disampaikan dan diterapkan hingga tingkat desa. Yang deklarasi bukan pihak tertentu, tapi sampai di tingkat desa pun harus ikut deklarasi damai ini. Kenapa, karena ini merupakan komitmen bersama. Ketika sudah berkomitmen, maka semua pihak siap mensukseskan jalannya Pileg dan Pilpres 2019.

“Saya minta semua persiapan untuk pelaksanaan Pileg dan Pilpres harus disiapkan sejak dini. Jangan sampai dipersiapkan di waktu yang mepet. Jauh – jauh hari harus dilakukan. Warga ciampea yang belum mempunyai E KTP agar segera mengurus ke Kantor Kecamatan ciampea agar bisa untuk mengikuti pemilu tahun depan,” jelasnya.

Ia pun juga meminta dukungan kepada elemen dari partai politik yang ikut serta dalam kontestasi politik ini bisa menjaga tata tertib yang berlaku serta ikut serta dalam menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif.

kompol Bektiyana kapolsek Ciampea mengatakan”Ini sudah masuk musim kampanye, nah harapannya bisa memperkenalkan visi dan misinya ke masyarakat, jangan menjelekkan dan menjatuhkan calon lain, apalagi sampai melakukan Black Campaign. Biarkan masyatakat yang menilai sendiri,” tambahnya.
Acara deklarasi ini diikuti ratusan masyarakat dari semua kalangan. Mereka bertekad ikut menjaga situasi kamtibmas agar Pileg dan Pilpres 2019 berjalan lancar tanpa ada kendala.

Sukarna ketua ppk kecamatan ciampea mengatakan ada 483 Tp dari 13 desa. Setiap desa ada 40 tps yang siap pemilu pilpres dan pileg tahun 2019. Yang nantinya terpilih wakil rakyat yang soleh dan solehah dan juga pasangan presiden yang mengusung kepentingan rakyat dan ulama.

“Kita tidak mau suasana pileg dan pilpres itu nanti ada hal-hal yang tak diinginkan, misalkan konflik internal eksternal, fitnah, hoax, saling menjatuhkan, black campagne dan sebagainya,” ungkapnya.(Yoik)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*